BLANTERORIONv101

Email Marketing Masih Efektifkah?

22 September 2017
Email Marketing Masih Efektifkah?


Berbicara tentang bisnis internet memang gak akan ada habisnya. Ketika kita mencari ilmu satu akan mendapatkan ilmu baru lainnya. Untuk ilmu sebagai internet marketing atau sebagai pemasar via internet pasti gak asing dengan List Building Email.



Banyak dari temen-temen saya yang menganggap sepele bahkan acuh akan ampuhnya memasarkan bisnis via email ini atau bisa disebut email marketing. Ada juga yang telah mengaku sudah mengumpulkan ribuan list email namun gak ada penjualan juga.

Kalau di fikiran saya, namanya juga list building sudah pasti Anda harus membangun komunikasi secara berkala dengan para subscriber Anda. Bukan diam saja apalagi hanya untuk lahan cari uang.

Lah kok begitu?

Kan tujuan kita membangun list building itu yah cari income disana. Jika tujuan Anda diawal sudah uang uang dan uang maka Anda akan menganggap para subscriber Anda itu hanya seorang yang berUANG bukan sebagai Manusia yang harusnya ada komunikasi disana.

Prinsip awal yang Anda bangun yaitu Sharing-sharing dahulu baru Sale-Sale kemudian.

Maka itu sharing ilmu yang bermanfaat untuk mereka sebagai calon buyer Anda. Bukan Anda langsung Blast-Blast an jualan melulu, mereka akan pergi meninggalkan Anda nantinya.

Tes awal saya mencoba untuk blast jualan mulu mereka banyak yang pergi, namun ketika saya rubah dengan sharing hal yang bermanfaat mereka lebih senang akan hal itu. Penjualan pun meningkat. Alhamdulillah...

Sebenarnya ada Dua jenis list, yaitu:

Freebie List


Yaitu List yang didapatkan dengancara Andamembagikan produk gratisan melalui Form Optin, seperti ini contohnya:

Email Marketing Masih Efektifkah?


Buyer list / Premium List 

 

List yang dimana para pengunjung yang telah menjadi pembeli produk Anda. Misalnya Anda membeli salah satu produk digital orang lain, selanjutnya pasti Anda akan masuk ke dalam list m
ereka tersebut.

Dan Anda akan mendapatkan berbagai penawaran demi penawaran juga diskon, bonus dan lain sebagainya. Menurut Anda manakah yang lebih baik dikembangkan untuk kemajuan bisnis
Anda nantinya??

Yups, tentu buyer list, karena mereka adalah kumpulan orang-orang berduit yang memiliki uang
dan punya kemampuan untuk beli produk kita. Sedang freebie list ini adalah orang-orang yang punya mental gratisan.

Berarti Saya matre donk?

Yah mau bagaimana lagi, Anda, saya, dan kita semua tahu jika mau jualan ke orang yah
yang butuh produk dan memiliki uang. Jika tidak ada uang berarti tidak akan ada bisnis, karena bisnis terjadi disebabkan adanya penjual dan pembeli.

Betul?

Apakah Berarti freebie list jelek? Tidak juga!!!...

Dari freebie list ini bisa kita jadikan buyer list jika Anda tahu rahasianya yang akan saya bocorkan nanti.

Nah bagaimana dengan keefektifan email marketing bagi penjualan?

Reach  orang  yang  dicapai  melalui  email  ternyata  mencapai  79%  (ini  hasil secara global dan berdasarkan rata-rata pada inbox). Bisa Anda Download Infonya dalam bentuk Ebook Disini:
https://returnpath.com/wp-content/uploads/2015/10/2015-Deliverability-Benchmark-Report.pdf

Di samping itu, pencapaian organic Facebook telah menurun menjadi sekitar 1-6%, [menurut data Mailmuch.co] tergantung pada jumlah total fans Anda.

Email marketing 3.57%
Facebook 0.07%
Twitter 0.03%

Artinya, hanya 1-6% saja dari fans Facebook Anda yang akan melihat postingan Anda!

Dalam  hal  untuk  meningkatkan  reach  organic  Anda  di  Facebook,  orang-orang harus ikut terlibat dengan postingan Anda, dan hal ini bisa sulit untuk dicapai. Namun  dengan  email,  Anda  dapat meningkatkan  rate  untuk  inbox  hanya dengan  memperhatikan  hal  ini,  pastikan  kalau  email  Anda  tidak  masuk ke folder spam.

Reach    organic    Twitter    lebih    bervariasi,    tapi    reach    tertinggi menurut www.marketingland.com pernah  mencapai  sekitar  30%.

Memang  lebih  baik dari Facebook tapi tetap masih kalah dibandingkan dengan email.

Jadi...

Reach dari email jauh lebih besar dibandingkan dengan social media.

Ada satu area dimana performa social media lebih unggul dibandingkan email, yaitu untuk sharing.

57%  dari  kegiatan  sharing  content  secara  global  melalui  Facebook  dan  18% melalui Twitter, dan hanya 4% saja melalui email.

Perbedaan  yang  sangat  besar  dan  alasannya  sangat  simpel,  social  media diciptakan  untuk  kegiatan  sharing  secara  masal,  sedangkan  email  tidak  untuk itu.

Karena kebanyakan  orang  tidak  melakukan  kegiatan  share  lewat email, mereka  share  melalui  social  media. [Namanya juga  sosial  media,  pasti  untuk bersosialisasi via internet.] 😅😅

Berarti mulai saat ini Anda jangan ragu apalagi menyepelekan list building email.

Anda Ingin Belajar list building dan nge blog ??

Yuk isi data ini saya akan kirim info lebih lanjut via email langsung ke inbox anda 




*Cek email yah, infonya dikirim via email





l
Bang Eka
Saya owner dari https://yukngiklan.com/ (pasang iklan baris)

Komentar